Postingan

Gumuk Pasir (Sand Hill) Parangkusumo Yogyakarta

Gambar
Heeeeeyy, buat kalian yang pengen main pasir tapi males ke pantai, Gumuk pasir Parangkusumo bisa jadi salah satu pilihan kalian. Namanya juga gumuk pasir, jadi tempatnya emang kaya gurun pasir di timu tengah, yaa kurang onta aja paling. (Padahal kami belum pernah ke Timu Tengah. haha) Gumuk pasir ini biasanya jadi salah satu tempat Prewed pilihan juga lhoo. Bukan cuma itu, kadang tempat ini juga ngadain acara musik-musik kalo malem. Lokasi Gumuk pasir ini gak jauh kok dari Pantai daerah Pantai Parangtritis atau Pantai Depok. Tepatnya di Desa Parangtritis, Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul. Biayanya juga cukup bayar parkir aja. Buat yang kesini siang-siang, jangan lupa bawa topi atau payung yaa. Have fun, sooob!!

Candi Ijo Yogyakarta

Gambar
Buat kalian yang suka wisata kedataran tinggi tapi bosen sama bukit bintang, Cobain deh jalan-jalan ke Candi Ijo. Di tempat ini, kalian gak bakal cuma bisa ngeliat candi, tapi juga pemandangan yang manjain mata kalian. Kerennya, kalian bisa liat pesawat yang landing dan take off di Bandara Adisutjipto. Lokasinya gak jauh dari Candi Ratu Boko. Candi Ijo terletak didataran tinggi atau bukit yang biasa disebut gumuk ijo, makanya kebanyakan orang nyebut ini Candi Ijo.

Candi Sambisari Yogyakarta

Gambar
Jalan-jalan ke Candi Sambisari termasuk jalan-jalan murah seputaran Jogja. kita cukup bayar 2 ribu untuk biaya perawatan candi. Komplek Candi Sambisari emang gak seluas Candi Borobudur ataupun Prambanan, tapi buat yang mau prewed atau wisata yang gak terlalu ramai, ini bisa jadi pilihan kalian. Sebelumnya, Candi ini terkubur didalam tanah sampe akhirnya ditemuin sama petani. Makanya gak heran kalau kawasan candi ini bentuknya cekung, jadi kita harus turun dulu kalau mau foto-foto ke sekitar candi. Buat yang mau ke sini, khususnya yang tinggal di Jogja, lokasinya gak susah kok. kalian cukup jalan kearah Ringroad utara menuju jalan Solo, nanti kalian bakal nemu petunjuk arah yang nunjukin jalan kearah Candi Sambisari, ya kalau itu terlalu ngebingungin, kalian juga bisa kok pake maps. Enjoy, guys!

Paralayang Pantai Parangtritis

Gambar
"Gimana kalo kita bikin project? project kecil-kecilan aja. Gak perlu blak-blakan di kasih tau ke orang-orang, ya anggap aja nyalurin hobi sama pikiran-pikiran yang ada diotak. Deal?" Dengan semangat, malam ini ku beberkan keinginan ku untuk merekam cerita tentang jogja pada parter setia ku. Sarjoko. Aku tau, kita punya pemikiran yang sama. Khususnya kita punya ketertarikan yang sama untuk mengeksplore Jogja. gak perlu muluk-muluk, cukup dalam satu bulan ini kita ceritakan tentang Jogja. Kita gak berharap banyak sama orang-orang buat setia baca project ini. Toh, ini intinya cuma hobi, man! Hari ini, tanggal 1 Desember, kita tarik garis lurus menuju jalan yang paling selatan Jogja, ke Pantai Parangtritis. Sudah lama, banyak peraturan yang melarang orang-orang untuk berenang di laut. Cerita ini bukan soal kecipak-kecipuk dipinggir laut atau main pasir, karena pantai gak melulu soal berenang di laut atau berjemur dipantai. And! Eng ing eeeeng..  Para...

Ina Arim

Sudah lama ingin ku ceritakan ini. menceritakan bagaimana kita mengenal sebuah budaya baru dan sosok wanita didalamnya. Saat itu tahun 2012. Kami berduapuluh memilih untuk mengambil KKN (Kuliah Kerja Nyata) yang menjadi bagian akademi kampus ke Lombok. Jangan bayangkan bagaimana keindahan pantai Lombok menyambutmu disana, tapi bayangkan bagaimana tanah Lombok berbeda dengan tanah Jawa. Pertama, bahasa Sasak yang masih asing ku dengar. Bagiku sendiri, aku bisa bergumam berbahasa sunda dengan leluasa jika aku berada ditengah orang berbahasa jawa. Artinya adalah, sejelak apapun kalimatmu, mereka tidak akan pernah mengerti. Dan disini, sejelek apapun mereka mengatakan hal tentang kita, kita juga belum tentu akan mengerti. Kedua, Lombok itu daerah agamis, kau bisa menjumpai banyak sekali masjid-masjid megah layaknya istana sekalipun rumah-rumah mereka biasa saja. Masjid itu tentu dari warga sekitar perkampungan masing-masing. Mereka diwajibkan membayar iuran atau menyisihkan uang...

So Long Budy

Gambar
Aku mahasiswa yang menetap di kota Jogja dengan jarak sekitar 12 jam untuk sampai ke rumah ku di Sukabumi. Suatu ketika aku memutuskan untuk pulang atas alasan rindu. Bukan hanya kepada keluarga ku, tapi juga dia. Keputusan pulang ini ku ambil karena beberapa waktu lalu aku menyaksikan film Toy Story. Kau tau, entah aku yang terlalu cengeng atau memang film itu mengingatkan ku akan sebuah pertemanan yang kubentuk sejak kecil. bersamanya aku bisa seolah-olah membentuk keluarga, menjadi dewasa, atau hanya sekedar bercerita. Aku rindu saat-saat itu. Sarah McLachlan – When She Loved Me Kali ini aku pulang, membawa tenaga untuk membongkar sekotak kardus yang berada disudut gudang. Aku tidak ingat kapan terakhir kali aku membukanya, bahkan aku juga tidak ingat apakah aku yang menyimpannya disudut sana. Saat ku buka, mereka seperti menyapa. seperti tahu, hari ini akan datang. Mari kukenalkan Aku masih ingat, ketika aku maish duduk di bangku kelas 4 SD, mama mentert...

(Cerpen fiktif) Layar Handphone Ku

Ada namanya disana. Tepatnya dilayar Handphone ku. Aku tidak tahu sejak kapan aku memandanginya. Sepertinya sudah cukup lama. Sepuluh menit. Lima belas menit, atauuuu mungkin setengah jam. Dan semua itu ku lakukan hanya saat menunggu balasan mu. Atau paling tidak, membaca ulang isi sms mu tadi. Beeeep beep, dering handphone ku . “Oke deh, makasih yaa, Sarah.” Isi sms mu, yang sebelumnya bertanya tentang buku ekonomi karya guru besar fakultas kita.                 “Sama-sama, Ahmad.” Balas ku disertai senyum selebar jalan raya.                 Aneh rasanya. Bagaimana aku bisa begitu bahagia hanya karena menerima sms. Kalimatnya pun sangat sederhana. Padahal satu tahun lalu, menerima sms mu, menemuimu, dan berbicara dengan mu, rasanya biasa saja. Sekarang? Tidak.           ...